Makassar – Pimpinan Cabang (PC) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kecamatan Manggala Kota Makassar menggelar wisuda bagi 25 santri Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) Al-Amin Baburroyyan pada Minggu (13/7/2025).

Kegiatan ini dilaksanakan di Masjid Baburroyyan, Jalan Batua Raya VII, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, mulai pukul 09.00 hingga 12.30 WITA.

Kegiatan wisuda ini menjadi puncak dari proses pembelajaran santri selama menempuh pendidikan di TPA Al-Amin. Acara turut dihadiri oleh orang tua santri, pengurus masjid, pengurus LDII setempat, serta tokoh masyarakat, termasuk Ketua RW 006 yang memberikan dukungan moral atas terselenggaranya kegiatan tersebut.

Rangkaian acara diawali dengan penampilan santri, mulai dari pembacaan ayat suci Al-Qur’an, puisi, nasehat untuk orang tua, lagu-lagu islami, hingga surat-surat pendek beserta terjemahannya. Ini menjadi wujud dari hasil pembinaan mereka selama belajar.

Pada sesi inti, para wisudawan dan wisudawati menerima sertifikat kelulusan. Penilaian didasarkan pada aspek tajwid, hafalan surat pendek, akidah, akhlak, fiqhi, ibadah, sejarah Islam, khat, qiroat, dan doa-doa harian.

Ketua PC LDII Manggala, Eko Pamujianto, dalam sambutannya menekankan pentingnya pendidikan agama sejak dini sebagai fondasi pembentukan karakter anak. “Menyayangi anak bukan berarti harus memenuhi semua keinginannya, tetapi bagaimana kita bisa membentuk kedisiplinan, membimbing mereka memilih kegiatan positif, dan menanamkan nilai-nilai Al-Qur’an sejak dini,” tegasnya.

Para orang tua tampak bangga melihat putra-putri mereka tampil percaya diri sepanjang acara. Salah satu wali santri, Budi, mengungkapkan rasa harunya, “Ini bukan akhir, tapi awal dari perjalanan panjang menuntut ilmu. Kami berharap anak-anak kami tumbuh menjadi pribadi yang berilmu, beriman, dan berakhlak mulia,” ujarnya.

Kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen LDII Manggala dalam memperkuat pendidikan Al-Qur’an sejak dini. Diharapkan, santri lulusan TPA Al-Amin mampu menjadi generasi Qur’ani yang cerdas, santun, dan berkontribusi positif bagi agama, masyarakat, dan bangsa di masa mendatang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *