Makassar – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Provinsi Sulawesi Selatan menggelar audiensi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Sulsel pada Jumat (15/8/2025) di Kantor DLHK Sulsel, Jalan Baji Minasa, Kota Makassar.
Audiensi tersebut menjadi ajang penguatan kolaborasi antara LDII dan pemerintah daerah dalam bidang pelestarian lingkungan hidup, serta dalam rangka menyukseskan Gerakan Kerja Bakti Nasional LDII bertema “Kerja Bersama Bakti untuk Negeri”, yang digelar sepanjang bulan Agustus 2025.
Rombongan DPW LDII Sulsel diterima langsung oleh Kasubag Umum DLHK Sulsel, Nugrahwati Abbas, S.Hut., M.Hut. Dalam pertemuan itu, Nugrahwati menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam upaya pelestarian lingkungan, terutama dalam menjaga daya serap air tanah melalui pembuatan lubang biopori.
“Kalau setiap rumah membuat satu lubang biopori, itu sudah sangat membantu penyerapan air hujan. Kami juga mengingatkan agar pembangunan tidak menutup tanah dengan material keras yang menghalangi resapan,” ujar Nugrahwati.
DPW LDII Sulsel diwakili oleh Wakil Ketua yang membidangi Pendidikan Umum dan Pelatihan (PUP) Jawiana Saokani Sofyan, S.Si., M.Pd., Wakil Ketua yang membidangi Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam (Lisdal) Tri Widayati Putri, S.Si, M.Si, Wakil Sekretaris Biro Lisdal Mesalina Tri Hidayani, S.Pi., M.Si., Wakil Sekretaris Mujahidin, S.T., dan Wakil Sekretaris Ilmaddin, S.Pd.
Sementara itu, di tempat lain Ketua DPW LDII Sulsel, Asdar Mattiro, S.Sos., M.I.Kom., menyampaikan bahwa kegiatan kerja bakti yang akan dilaksanakan pada Sabtu, 16 Agustus 2025 di Pemakaman Siri Na Pesse, Jalan Daeng Ramang Kota Makassar. Kerja bakti tersebut merupakan bagian dari rangkaian menyambut HUT ke-80 Republik Indonesia, sekaligus bentuk sinergi antara LDII Sulsel dan DLHK Sulsel dalam membangun budaya bersih dan cinta lingkungan.
“Ini bentuk pengabdian LDII kepada bangsa, sekaligus ajakan kepada masyarakat untuk menjaga lingkungan sebagai bagian dari tanggung jawab bersama,” ujar Asdar.
Kegiatan kerja bakti dilaksanakan serentak secara nasional mulai 3 Agustus 2025 dan berlangsung sepanjang bulan Agustus, melibatkan seluruh tingkatan organisasi LDII, mulai dari PAC, PC, DPD, DPW, hingga satuan pendidikan dan pondok pesantren di bawah naungan LDII.
Adapun cakupan kegiatan antara lain membersihkan tempat ibadah, sekolah, pesantren, dan fasilitas umum, penanaman dan perawatan pohon, pemasangan bendera merah putih dan hiasan HUT RI di lingkungan masing-masing, pembagian bendera merah putih kepada masyarakat sekitar, publikasi dan dokumentasi kegiatan di media lokal dan media sosial.
Program ini merupakan bagian dari 8 Klaster Pengabdian LDII untuk Bangsa, khususnya pada klaster lingkungan hidup dan pelestarian alam. LDII berkomitmen untuk terus bersinergi dengan pemerintah dan masyarakat dalam menjaga keberlanjutan ekosistem melalui edukasi, aksi nyata, dan gerakan bersama.