Bantaeng (4/6). DPW LDII Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) mengadakan konsolidasi organisasi yang bertempat di Masjid Nurul Mahmud, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, pada Rabu (1/6/2022) pagi. Acara itu dihadiri pengurus harian DPW LDII Sulsel.
Selain dihadiri Ketua DPW LDII Sulsel Abri, Sekretaris Moh Syafei, dan Wakil Ketua Sukardi Weda, serta para pengurus lainnya, acara itu juga dihadiri pengurus DPD LDII Kabupaten Takalar, Jeneponto, Bantaeng, dan Bulukumba. Kegiatan digelar dalam rangka penguatan peran pengurus dalam organisasi.
Ketua DPW LDII Sulawesi Selatan Abri menyampaikan instruksi DPP LDII, prinsip dakwah, dan delapan program pengabdian LDII. Dalam pemaparannya, Abri menjelaskan mengenai delapan bidang pengabdian LDII untuk bangsa, yakni wawasan kebangsaan, dakwah islam, pendidikan umum, ekonomi syariah, pertanian dan lingkungan hidup, kesehatan dan pengobatan herbal, informasi dan teknologi, serta Energi Baru Terbarukan (EBT).
“Mewujudkan delapan bidang pengabdian LDII bukanlah hal yang mudah, karena SDM-nya terbatas. Silahkan memilih dari delapan bidang ini,” ujar Abri.
Tak hanya itu, Abri juga menerangkan mengenai prinsip dakwah LDII, “Perlu diketahui, prinsip dakwah LDII adalah menyampaikan ajaran Islam dengan hikmah dan nasihat yang baik serta menyejukkan hati,” paparnya.
Sementara itu, Wakil ketua DPW LDII Sulawesi Selatan Sukardi Weda menyampaikan materi berjudul “Tata Kelola Organisasi Modern Untuk Kebutuhan Masyarakat”. Menurutnya, pengurus organisasi wajib memastikan warga LDII mendapatkan informasi yang dibutuhkan, mulai informasi dari DPP hingga PAC,” ungkapnya.
Ia mengatakan organisasi LDII juga harus menerapkan tata kelola modern yang berfokus pada nilai kepemimpinan. Prinsip tata kelola tersebut mampu mendorong kinerja berkelanjutan dan meningkatkan kefahaman warga LDII.
Sementara itu, Sekretaris Moh Syafei menyampaikan materi “Musyawarah Daerah Sebagai Wujud Membangun Sinergi dengan Mitra Strategis”.
Ia memaparkan sebagai mitra Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, pengurus organisasi LDII diharapkan terus berkontribusi terhadap pembangunan wilayah di Sulsel. Antara lain dalam bidang dakwah, pembangunan nilai kebangsaan, dan pendidikan,” pungkasnya.